Kenapa Manusia Bisa Kesemutan? Dan Apa Hubungannya Dengan Semut?


 Halo sahabat Arunesia, pasti banyak dari kita sangat sering mengalami fenomena yang bernama kesemutan. Tapi kenapa sih manusia bisa kesemutan? Dan apakah ada hubungannya dengan semut?

Dalam dunia medis, sensasi kesemutan yang kita alami ini disebut sebagai Paresthesia. Tubuh kita memiliki jaringan saraf yang tugasnya menyampaikan informasi antara otak dan seluruh bagian tubuh.

Jadi singkatnya, kesemutan itu terjadi karena adanya tekanan yang menghalangi suplai darah kita ke suatu bagian saraf sehingga menghambat saraf tersebut untuk bekerja.

Contohnya kita menaruh suatu benda yang sangat berat diatas tangan kita, saat terjadi penindihan ini jaringan saraf kita berhenti mengirimkan informasi menuju otak dan sebaliknya, dimana saraf kita tidak mendapatkan aliran oksigen dari hati. Akibatnya saat tindihan beban dilepaskan, jaringan kita yang tertekan ini langsung menembakkan informasi secara banyak dari dan menuju otak sehingga terjadilah sensasi seperti dikerubungi semut yang kita semut sebagai kesemutan.

Kesemutan atau bahasa kerennya Paresthesia berasal dari bahasa Yunani yang berarti persepsi yang menyimpang. Meskipun sering terjadi, Paresthesia tidak dapat diremehkan begitu saja. Paresthesia yang berlangsung sering dan lama dapat menandakan bahwa kita mungkin sedang mengidap penyakit berat, seperti diabetes, gagal jantung, tumor, hingga stroke.

Jadi, sekarang kita tahu bahwa kesemutan itu tidak ada kaitannya dengan keberadaan semut di dalam tubuh kita, apalagi arwah para semut yang gentayangan karena pernah kita injak-injak. Jadi jangan salahkan semut, salahkan saja dia karena tidak pernah menghargai perjuanganmu. Sekian terima kasih dan Salam.

"If We Never Try, We Will Never Know"
NextGen Digital... Welcome to WhatsApp chat
Howdy! How can we help you today?
Type here...