Halo sahabat Arunesia. resleting, retsleting, ritsleting, zipper atau slerekan adalah alat penghubung antara dua kain yang ada di pakaian ataupun tas. Resleting biasanya berupa deretan gerigi yang terbuat dari logam.
Lalu, pernahkah kalian memperhatikan resleting yang ada di celana pria dan rok wanita? Pasti pernah bukan. Tapi kenapa resleting celana laki-laki ada di bagian depan dan resleting rok wanita ada dibelakang? Yuk simak penjelasannya.
Menurut benerapa sumber, pada awalnya celana digunakan sebagai pakaian bagian bawah laki-laki. Besar kemungkinan celana beras dari Timur, tepatnya dikawasan Eropa. Banyak yang menyakini bahwa suku Gauls dan ras Germanic telah memakai celana sejak abad ke-12.
Seiring perkembangan zaman, setiap bangsa mulai mengembangkan bentuk celana sesuai dengan kondisi di negaranya masing-masing dan akhirnya bentuk celana semakin populer dan mulai diminati oleh bangsa lain.
Kenapa resleting celana pria ada didepan? Ini karena pada awalnya resleting didesain untuk digunakan oleh laki-laki, sehingga desain ini dibuat agar pria mudah dalam buang air kecil. Karena seorang laki-laki tidak perlu untuk jongkok ketika buang air kecil.
Lalu, kenapa resleting wanita dibelakang? Hal ini karena wanita suka dengan bagian depan rok yang mulus tanpa resleting. Resleting dibelakang juga akan memudahkan kaum hawa untuk buang air kecil, karena perempuan perlu jongkok saat buang air kecil.
Seiring perkembangan zaman, saat ini resleting rok wanita tidak hanya ditaruh di belakang saja, tapi ada juga yang ditaruh di bagian samping, dan saat ini banyak wanita yang juga menggunakan celana. Dan apakah celana wanita resletingnya di belakang? Tentu tidak. Karena celana sudah lumrah dengan desain resleting di bagian depan.
Sekian artikel mengenai mengapa resleting pria diepan dan wanita dibelakang. Sekian terima kasih dan Salam.
Posting Komentar